UNTUNG KITA HANYA TINGGAL JUAL AJA
Indonesia dengan penduduk mayoritas muslim tentu sangat mengedepankan tentang kehalalan, baik itu produk makanan, minuman, kosmetik, barang-barang yang kita pergunakan sehari-hari atau yang lainnya.
Syariat hukum Islam memang mengajarkan bagi kaum muslim untuk mengonsumsi barang-barang yang halal, sehingga sertifikasi halal dalam sebuah produk ini sangat penting.
Lalu siapa yang diuntungkan dengan adanya sertifikasi halal tersebut? Konsumen muslim tentunya akan terlindungi hak-haknya dan mendapat kepastian dengan adanya sertifikasi halal tersebut.
Pengusaha tentu juga diuntungkan akan adanya sertifikasi halal ini, mereka menjadi memiliki unique selling point, yang menjadi pembeda dengan kompetitor. Selain itu konsumen menjadi lebih percaya terhadap produk tersebut, dan pengusaha dapat memperluas pangsa pasar ke negara muslim lainnya.
Sertifikasi halal ini sangat sensitive sekali, bagi masyarakat kita, sekali ada isu bahwa bahan baku tidak halal atau dalam pemrosesannya tidak halal, maka konsumen akan tidak mempercayainya lagi dan ujung-ujungnya produsen akan kehilangan konsumen.
Dari sini bisa kita lihat bagaimana keribetan yang dialami oleh pengusaha tepatnya produsen berkaitan dengan perizinan. Apalagi kalau berurusan dengan perubahan kebijakan atau peraturan yang baru. Saat ini di media pemberitaan sedang dihebohkan dengan penggantian logo baru halal MUI. Nantinya, secara bertahap logo baru dan wewenang akan diubah oleh Kemenag. Sebagai produsen tentu tambah pusing, tambah lagi biaya yang dikeluarkan, plus tambah repot bin ribet pula pastinya.
Bisa dibayangkan betapa repotnya bila kita di posisi sebagai founder BP. Ini baru satu perizinan saja, yakni izin sertifikasi halal. Belum dengan izin-izin yang lain, seperti BPOM, HAKI dan lain-lain. Ga kebayang deh pusingnya kalau kita yang berada di posisi sebagai produsen.
Kita sebagai mitra BP sangat dimanjakan dan dimudahkan oleh founder, tidak usah mikirin dan ngurusi seabrek keribetan yang berkaitan tentang perizinan. Untung kita tinggal fokus pada jualan saja, fokus pada penawaran, dan pastinya dapat cuan.
Tugas kita hanya terus mensyiarkan manfaat dan kebaikan-kebaikan ketika bergabung di komunitas BP ini pada semua orang dengan cara yang baik, tidak pakai cara kotor, tidak saling sikut.
Sehingga nantinya semakin banyak orang yang terbantukan dalam pernafkahan dan juga kesehatannya. Pada akhirnya, akan semakin banyak pengusaha-pengusaha sukses baru yang muncul. Kalau ekonomi menguat, negara kuat dan tidak akan mudah dikendalikan oleh para mafia-mafia.
Demikian sharing dari saya, semoga membawa manfaat.
Bambang Kastoro*diteruskan oleh Ronaldo Rozalino